Kodim Peragakan Kompor Hemat Energi
SEJAK sekitar pukul 15.00 Wib, sejumlah tamu yang mayoritas ibu-ibu memadati halaman Keraton Surya Negara Sanggau Selasa (19/4). Kedatangan mereka bukan untuk berdemo tetapi ingin menyaksikan peragaan kompor hemat energy yang diperagakan TNI dari kesatuan Kodim 1402 Sanggau yang bekerjasama dengan Keraton Surya Negara Sanggau.
Raut wajah ibu-ibu yang rata-rata ibu rumah tangga itu, seolah tidak sabar ingin menyaksikan apa yang akan diperagakan. Tampak hadir dalam acara tersebut, staf ahli pemkab Sanggau, Ir John Hendri, Dandim 1204 Sanggau Telkol Inf Wasono dan jajaran petinggi Kodim 1204 Sanggau.
Sebelum acara tersebut dimulai Dandim 1402, Letkol Infantri Wasono berkesempatan menyampaikan kata sambutannya. Dalam sambutannya itu, Dandim mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya atas kahadiran ibu-ibu yang begitu antusias menyaksikan peragaan tersebut.
Peragaan kali ini, kata Wasono adalah salah satu program TNI dalam upaya hemat energy. Ditengah langka dan mahalnya Bahan Bakar Minyak (BBM), kompor hemat energy ini adalah alternative yang sangat baik. Bahan dasar energy yang terbuat dari bekas serbuk kayu, tergolong mudah didapat dan murah.
Sementara itu Pangeran Ratu Surya Negara Sanggau, Drs Gusti Arman M Si juga menyampaikan hal yang sama. Menurutnya,program kompor hemat energy yang akan diperagakan Kodim 1402 Sanggau sangatlah baik. Selain hemat BBM, program itu juga merupakan rekayasa pemanfaatan limbah serbuk kayu yang banyak terdapat di soumil yang ada di Sanggau untuk dimanfaatkan sebagai alat masak memasak.
Acara dilanjutkan dengan peragaan. Ibu-ibu dilibatkan secara langsung membuat kompor hemat energy. Dengan dipandu oleh perwira seksi territorial Kodim 1204 Sanggau Kapten Arm Kurnia SW beserta beberapa anggota TNI yang lain. Dengan memperagakan secara langsung pembuatan kompor hemat energy dimaksud.
Pembuatan kompor hemat energy tersebut menurut Kurnia sangatlah mudah, karena menggunakan barang-barang bekas yang sudah tidak dipergunakan disekitar rumah. Seperti kaleng bekas cat baik berukuran besar maupun kecil, serta serbuk berkas gergajian yang mudah didapatkan di soumel dengan tidak perlu membayar dan bambu untuk saluran angin.
Kaleng yang sudah disiapkan ,menurutnya dibuat lubang pada satu bagian kemudian dipasang pada bagian atas dan tepi sehingga kedua bambu bertemu di dasar kaleng. Setelah itu baru serbuk gergaji bisa dimasukan, pembuatan kompor hemat energipun selesai dan siap dipergunakan dengan daya tahan satu kaleng tiga hingga empat jam.
Para ibu-ibu yang sudah sejak beberapa jam menunggu tampak serius mengikuti pengarahan yang diberikan anggota Kodim 1204 Sanggau. Bahkan beberapa ibu harus mendekat untuk melihat secara langsung cara pembuatan, agar ketika mereka mempraktekan kompor hemat energy dirumahnya tidak salah.
Setelah selesai peragaan itu, Ibu-ibu ditantang Dandim Sanggau membuat kompor hemat energy. Dandim bahkan memberikan bonus berupa uang tunai bagi ibu-ibu yang berhasil membuat kompor hemat energy tersebut. Acara ditutup dengan bernyanyi dan berjoget oleh seluruh ibu-ibu dan TNI yang diikuti pula Pangeran Ratu Surya Negara Sanggau serta staf ahli. (**/sbs)
Oleh: Abang Indra (Kerabat Keraton Surya Negara Sanggau)
Posted by Lintas News
on 05.42.
Filed under
Citizen Reporter
.
You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0